Search This Blog

Friday, 28 July 2023

SOFTSKILL DAN HARDSKILL


Pengertian Softskill

      Softskill adalah Ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (interpersonal skills) dan ketrampilan dalam mengatur dirinya sendiri (intrapersonal skills) yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal.

contoh interpersonal skill :
  •           Motivation skills                : keterampilan memotivasi
  •           Leadership skills                : keterampilan untuk memimpin
  •           Negotiation skills               : keterampilan untuk bernegosiasi
  •           Presentation skills              : keterampilan untuk mempresentasikan
  •           Communication skill             : keterampilan untuk berkkomunikasi
  •           Relationship building          : keterampilan untuk membangun sebuah hubungan
  •           Public speaking skills          : keterampilan untuk berbicara di depan publik
  •           Self-marketing skills          : keterampilan untuk memasarkan


Contoh intrapersonal skill :
  •           Time management                        : kemampuan untuk mengatur waktu
  •           Stress management                     : kemampuan untuk mengatur rasa stres
  •           Change management                     : kemampuan untuk mengatur perubahan
  •           Transforming beliefs                  : kemampuan untuk merubah keyakinan
  •           Transforming character              : kemampuan untuk merubah diri
  •           Creative thinking processes         : kreatif dan berinisiatif
  •           Goal setting and life purpose       : kemampuan untuk menetapkan tujuan hidup
  •           Accelerated learning technicques : kemampuan untuk belajar dengan cepat

Kemampuan softskill, sebagai berikut : 
            •          Jujur
          Tanggung jawab
          Berlaku adil
          Kemampuan bekerja sama
          Kemampuan beradaptasi
          Kemampuan berkomunikasi
          Toleran
          Hormat terhadap sesama
          Kemampuan mengambil keputusan
          Kemampuan memecahkan masalah, dsb

Pengertian Hardskill

Hardskill Yaitu penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan teknis yang berhubungan dengan bidang ilmunya.

Contoh :
  •  Insinyur mesin seharusnya menguasai ilmu dan teknik  permesinan.
  • Dokter harus mumpuni bidang ilmu kedokteran.
  •  Pemain basket mempunyai ketrampilan teknik mendribbling bola, lay up, menembak ke arah ring, dsb.


Contoh softskill dan hardskill pada pemain basket :

Soft skills
          Kemampuan bekerjasama
          Mengambil inisiatif
          Keberanian mengambil keputusan
          Gigih

Hard skills (Kemampuan Teknis)
          Berlari
          Menembak
          Merebut bola
          Meloncat
          Mendribble bola

Peran softskill dan hardskill

Softskill dan Hardskill sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan sehari-hari softskill dan hardskil digunakan untuk bersosialisasi dengan lingkungan setempat dan untuk mematuhi peraturan dan norma-norma yang berlaku di lingkungan tersebut. Dalam dunia kuliah, softskill dan hardskill penting bagi mahasiswa untuk memperoleh ilmu dan juga nilai yang memuaskan, hardskill dibutuhkan dalam mengerjakan tugas dan ujian yang biasa diberikan dosen kepada mahasiswa untuk mendapatkan nilai yang maksimal, sedangkan Softskill dibutuhkan mahasiswa untuk memahami dan mematuhi etika. softskill juga penting bagi mahasiswa untuk bersosialisasi dengan masyarakat baik teman sebaya, orang yang lebih tua, maupun kepada orang yang memiliki posisi yang tinggi di suatu lingkungan, dan tentunya softskill dibutuhkan bagi mahasiswa yang mencoba berwirausaha maupun memiliki pekerjaan sampingan.
Di dalam dunia kerja pun softskill dan hardskill sangat dibutuhkan, bahkan secara jelas softskill dan hardskill ditulis sebagai syarat pelamar pekerjaan. Misalkan pada beberapa bidang dibutuhkan kemampuan khusus yang didapat melalui pendidikan formal berarti itu membutuhkan kemampuan hardskill, contohnya adalah pada bagian HRD (Human Recruitment Development) dibutuhkan seorang lulusan sarjana psikologi untuk memilih dan menentukan posisi pekerja di perusahaan.

Berikut merupakan daftar softskill yang dibutuhkan di dalam dunia kerja :
          Inisiatif
          Etika/Integritas
          Berfikir kritis
          Kemauan belajar
          Komitmen
          Motivasi
          Bersemangat
          Dapat diandalkan
          Komunikasi lisan
          Kreatif
          Kemampuan analitis
          Manajemen diri
          Menyelesaikan persoalan
          Dapat meringkas
          Berkooperasi
          Fleksibel
          Mampu bekerja dalam tim
          Mandiri
          Mendengarkan
          Tangguh
          Berargumen logis
          kemampuan mengatasi stress
          Manajemen waktu

Referensi  : myunanto.staff.gunadarma.ac.id – pengertian softskill dan hardskill
                  Elearning.gunadarma

PARA PELOPOR PENYIMPANAN ENERGY (THE PIONEERS OF ENERGY STORAGE)

Penyimpanan energi yang paling dikenal adalah baterai lithium (lithium ion batteries). Saya tidak membayangkan kondisi tanpa "benda" ini di masa lalu ketika listrik komersial belum digalakkan. Benda ini lebih portable atau mudah dibawa kemanapun pengguna inginkan dan lebih murah dibandingkan teknologi penyimpanan energi lain. Pada tahap awal perkembangannya, baterai hanya digunakan untuk penerangan skala kecil seperti pada senter, lampu meja atau pada alat-alat tertentu seperti radio, jam, mainan anak. Hingga saat ini, baterai mengalami kemajuan dalam penggunaannya secara luas terutama pada laptop dan mobile phone. Kebutuhan baterai lithium meningkat seiring meningkatnya kebututhan dari dua benda tersebut. Teknologi penyimpan juga terus diperbaharui untuk dapat menyimpan energi lebih cepat selama pengecasan dan lebih tahan lama. Semua riset terdepan juga mengambil fokus pada baterai litium ini. Namun, ADAKAH DIANTARA KITA YANG INGIN MENGETAHUI SIAPAKAH PARA PIONIR-nya?

Saya mendapatkan artikel khusus mengenai pionir dari penyimpanan energi. Anda bisa melihatnya secara langsung pada: http://www.energystoragejournal.com/pioneers-of-energy-storage/ .

Dalam artikel tersebut, pernyataan diawali dengan "Penemu material katoda yang membuat baterai litium ion dapat diisi ulang dan lebih portabel" yaitu Jhon Goodenough (hehe..nama yang unik Good-Enough (cukup baik)). Di bawah ini beberapa data yang saya coba kumpulkan mengenai Jhon Goodenough.

Gambar 1. Potret diri Jhon Goodenough: Pelopor listrik portabel

HEAT TRANSFER (PERPINDAHAN PANAS)

Pada pembahasan kali ini, saya akan meminta anda mengelompokkan kondisi yang dideskripsikan menjadi tiga kelompok perpindahan panas, Konveksi, Konduksi, dan Radiasi melalui pewarnaan. Pengelompokan dilakukan dengan mewarnai kondisi konveksi sebagai warna kuning, konduksi bewarna orange, dan radiasi berwarna merah. Kegiatan ini dilakukan untuk menguji seberapa jauh pemahaman dasar dari masing-masing peserta kelas. 

Read each statement and determine if the phrase is describing heat transfer by convection, radiation, or conduction. Highligh the convection examples yellow, the conduction example orange, and the radiation example red. 


Fig.1 Convection Oven (1)


Fig. 2. A women holding a hot water bottle to keep her body warm.